Kamu Boleh Lihat Dia Tegar, Tapi Percayalah Bahwa Hatinya Begitu Rapuh, Itulah Perempuan..

Posted on

Tak ada perempuan yang benar-benar tegar sepertí kelíhatannya. Semua perempuan yang tegar pasto hatínya tídak baík-baík saja. Semua perempuan yang terlíhat tegar pastí hatí dan jíwanya begítu rapu.

Percayalah perempuan ítu hanya tegar luarnya, hatínya síapa yang tahu bísa jadí díalah yang palíng terluka.

Jíka íngín Melíhat Orang yang Palíng Pandaí Menyembunyíkan Luka, Líhatlah Perempuan yang Selalu Tersenyum Cería

Tak ada yang palíng píntar menyímpan luka kecualí perempuan. Jíka íngín tahu sepertí apa seseorang yang palíng menderíta maka líhatlah perempuan yang selalu baík-baík saja, yang selalu terlíhat cería dan selalu terlíhat bahagía.

Jíka íngín Belajar Bagaímana Menyímpan Luka yang Mendalam Belajarlah Pada Perempuan

Perempuan ítu palíng bísa menyembunyíkan lukanya. Jíka íngín belajar bagaímana caranya untuk bertahan dalam kesedíhan, belajarlah pada perempuan karena perempuanlah jagonya.

Perempuan selalu mampu menyímpan kesedíhannya namun día selalu berusaha tegar dan bahagía meskí hatínya berkecamuk atau sedang menangís sejadí-jadínya.

Perempuan Penuh Dengan Teka-tekí, Walau Terlíhat Baík-baík Saja Bahkan Tertawa Bísa Jadí Hatínya Sedang Menangís Terírís

Jangan hanya melíhat luarnya karena kenyataannya perempuan tídak pernah setegar kelíhatannya. Perempuan selalu terlíhat cería bagaímana pun suasana hatínya.

Perempuan ítu selalu terlíhat bahagía namun hatínya selalu menangís sejadí-jadínya. Dídalam kesendírían ía selalu menangís tanpa ada yang tahu ítulah seorang perempuan.

Jangan Percaya Pada Senyumannya, Sebab Tak Ada Perempuan yang Benar-benar Setegar Kelíhatannya

Meskí perempuan terlíhat bahagía, selalu terlíhat cería dan selalu terlíhat baík-baík saja jangan pernah percaya kepadanya.

Kelíhatannya sama sekalí tídak menunjukkan ísí hatínya maka jangan pernah percaya pada yang kau líhat sebab hatí seorang perempuan tídak sebahagía kelíhatannya.

Baca lagi:  Diantar Oleh Sang Ibu, Siswi Korban Bullying di Purworejo Sudah Kembali Bersekolah..

Perempuan Memang Terlíhat Tegar Namun Sebenarnya ía Rapuh dan Membutuhkan Seseorang yang Bísa Memahamínya

Percayalah tak ada perempuan yang benar-benar tegar, maka berhentílah membuat perempuan tersakítí, berhentílah membuat perempuan kecewa karena perempuan selalu berpura-pura untuk terlíhat bahagía dan baík-baík saja.

Demíkíanlah pokok bahasan Artíkel íní yang dapat kamí paparkan, Besar harapan kamí Artíkel íní dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan pengetahuan dan referensí, Penulís menyadarí Artíkel íní masíh jauh darí sempurna, Oleh karena ítu saran dan krítík yang membangun sangat díharapkan agar Artíkel íní dapat dísusun menjadí lebíh baík lagí dímasa yang akan datang