Dari dalam RS, Syekh Ali Jaber Tetap Jalankan Hobinya Sedekah Subuh

MasyaAllah! Dari dalam RS, Syekh Ali Jaber Tetap Jalankan Hobinya Sedekah Subuh

Posted on

Bersedekah Syekh Ali Jaber– Syekh Ali Jaber hingga saat ini masih menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit karena COViD-19. Meski sempat memakai ventilator, kondisinya sudah semakin membaik dan terus mengalami peningkatan.

Meski sedang menjalani perawatan, namun Syekh Ali Jaber tetap melanjutkan kebiasaannya bersedekah subuh. Hal tersebut diungkapkan oleh pihak Yayasan Syekh Ali Jaber melalui instagram @yayasan.syekhalijaber.

“Disaat-saat Syekh Ali Jaber dalam perawatan medis, Kami berupaya meneruskan hobi beliau, merutinkan SEDEKAH SUBUH dan beliau gemar membaca Surat AL-BAQARAH setiap hari,” tulis @yayasan.syekhalijaber pada captionnya.

Katarak Bisa Sembuh dan Obatnya Mudah Ternyata, Lakukan Ini Saat Sujud Setiap Shalat

Selain hobi bersedekah subuh, Syekh Ali Jaber juga suka membaca Surat Al-Baqarah setiap hari. Yayasan Syekh Ali Jaber pun mengajak agar jamaah ikut menjalankan kebiasaan tersebut.

Syekh Ali Jaber

“Bila berkenan, mari kita ikut jalankan kebiasaan beliau itu. Kemudian silahkan salurkan kepada Yatim & Dhuafa terdekat di sekitar Anda,” lanjut Yayasan Syekh Ali Jaber.

Hobi Syekh Ali Jaber

Syek Ali Jaber sendiri meyakini bahwa sedekah subuh adalah salah satu cara yang paling mujarab agar doa terkabul. Hal tersebut disampaikan oleh Syekh Ali Jaber dalam video yang sempat beredar di media sosial. Saat itu, Syekh Ali Jaber sedang mengisi sebuah acara pengajian.

“Pengalaman saya dari semua pelajaran yang saya pelajari, saya menemukan sedekah subuh. Semua waktu sebenarnya baik, tapi saya menemukan sedekah subuh itu yang paling baik. Paling dahsyat yang paling cepat terkabul hajat kita.

Kenapa sedekah subuh dahsyat? Karena setiap waktu subuh Allah turunkan malaikat tugasnya cuman satu, mendoakan orang yang berinfak di subuh hari,” kata Syekh Ali Jaber.

Baca lagi:  Anak Dari Ibu yang Marahi Kurir COD Kini Nasibnya Apes Tak Bisa Pulang ke Rumah, Malah Salahin Netizen?

Demíkíanlah pokok bahasan Artíkel íní yang dapat kamí paparkan, Besar harapan kamí Artíkel íní dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan pengetahuan dan referensí, Penulís menyadarí Artíkel íní masíh jauh darí sempurna, Oleh karena ítu saran dan krítík yang membangun sangat díharapkan agar Artíkel íní dapat dísusun menjadí lebíh baík lagí dímasa yang akan datang.