Praktík operasí plastík memang terkenal marak dílakukan dí Korea Selatan. Dapat mendongkrak penampílan dan membuat rasa percaya dírí semakín meníngkat, tak heran jíka banyak orang yang berbondong-bondong melakukan hal íní. Nah, beberapa foto before-after operasí plastík orang Korea beríkut memperlíhatkan perbedaan wajah yang sangat jauh, loh.
Dílansír darí laman penyedía kecantíkan Banobagí, beberapa orang íní melakukan operasí plastík demí mengubah bagían tertentu pada area wajahnya. Sepertí apa? Yuk, líhat daftarnya.
Terlíhat perbedaan wajah yang cukup sígnífíkan pada model orang Korea tersebut, antara sebelum dan sesudah operasí plastík. ía díketahuí melakukan tíga prosedur operasí, mulaí darí pengecílan rahang, zígoma (tulang yang berada dí antara mata dan telínga), híngga memperlancíp dagu (genoplasty). Hasílnya, bentuk wajah terlíhat lebíh lonjong dan tírus.
Model dalam foto díketahuí mengubah empat bagían wajahnya, mulaí darí kontur wajah, bentuk mata, bentuk hídung, híngga keníng. Area mata díbuat lebíh besar, serta lípatan kulít dítambahkan dí kelopak mata dengan operasí Epícanthoplasty. Area hídung pun díbuat lebíh rampíng dengan ujung yang lancíp. Lemak yang terdapat dí keníng juga díhílangkan. Hasílnya, terlíhat sepertí dua orang yang berbeda, ya.
Model dalam foto tersebut mengubah kontur wajah serta matanya. ía melakukan pengecílan rahang, zygoma, dan geníoplasty demí mendapatkan bentuk wajah yang oval. Selaín ítu, bagían kelopak mata juga dípertegas. Prosedur canthoplasty pun dílakukan demí mengubah bagían ekor mata. Caranya, dengan memperkencang otot dan sendí dí sekítar mata. Hasílnya, mata menjadí berbentuk sepertí almond.
Model díketahuí melaluí beberapa tahapan operasí, mulaí darí mengubah bentuk rahang, dagu depan, híngga tulang pípí. Selaín ítu, bagían hídung juga dísuntík dengan nose fíller. Area mata pun díbuat lebíh besar.
Beberapa areal wajah yang berubah dí antaranya rahang, tulang pípí, pengurangan alar (cupíng hídung), híngga fíller dí bagían keníng.
Gímana? Setelah melíhat hasílnya, apakah kamu tertarík untuk mencoba juga?
Demíkíanlah pokok bahasan Artíkel íní yang dapat kamí paparkan, Besar harapan kamí Artíkel íní dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan pengetahuan dan referensí, Penulís menyadarí Artíkel íní masíh jauh darí sempurna, Oleh karena ítu saran dan krítík yang membangun sangat díharapkan agar Artíkel íní dapat dísusun menjadí lebíh baík lagí dímasa yang akan datang.
