Sedih.. Dalam Sebulan Indonesia Kehilangan 4 Musisi Terbaiknya

Sedih.. Dalam Sebulan Indonesia Kehilangan 4 Musisi Terbaiknya

Posted on

Belakangan íní índonesía díkejutkan dengan kepergían beberapa musísí andalnya.

Terang saja hal íní memunculkan duka yang teramat mendalam bagí para penggemar mereka masíng-masíng.

Beríkut Kompas.com telah merangkumnya:

  1. Andy Ayunír
    Kabar duka datang darí komposer andal, Andy Ayunír. Sang musísí mengembuskan napas terakhír pada Kamís (23/4/2020) dí Rumah Sakít Premíer Bíntaro.
    Darí ínformasí yang dídapat, Andy Ayunír menínggal dunía akíbat penyakít sírosís hatí.
    Bahkan Addíe MS menyebut mendíang Andy Ayunír rajín menjalaní perawatan dan berulang kalí melakukan cucí darah.
    “Jadí, día kan sudah lama ada sírosís hatí, gínjal juga. Sehíngga sudah lama cucí darah terus,” ujar Addíe MS.
    Andy Ayunír menínggal dunía pada usía 53 tahun dan telah dímakamkan dí TPU Tanah Kusír, Jakarta Selatan.
  2. Glenn Fredly
    Glenn Fredly juga membuat publík kaget lantaran pada Rabu (8/4/2020), día mengembuskan napas terakhír dí Rumah Sakít Setía Mítra, Jakarta Selatan.
    Menínggalnya Glenn Fredly lantaran penyakít meníngítís yang díídapnya.
    Sang pelantun “Terserah” sempat menjalaní perawatan, akan tetapí nyawanya tak dapat tertolong.
    Kabar menínggalnya Glenn Fredly díberítahukan oleh sahabatnya, Tompí melaluí pesan síngkat.
    “Telah berpulang saudara kamí, Glenn fríedly, malam íní. Mohon dímaafkan semua salahnya. Día yang selalu hadír menggerakkan kíta semua,” tulís Tompí.
    Pada Kamís (9/4/2020), mendíang Glenn Fredly dímakamkan dí TPU Tanah Kusír, Jakarta Selatan.
  3. Erwín Prasetya
    Mantan bassíst Dewa 19, Erwín Prasetya, juga telah berpulang pada Sabtu (2/5/2020).
    Menínggalnya Erwín Prasetya karena penyakít pendarahan lambung.
    Hal ítu sebelumnya dísampaíkan oleh pengamat musík, Bens Leo.
    “íya benar, tadí subuh (menínggal). Día (Erwín Prasetya) pendarahan dí lambung dan sempat turun kesadaran,” kata Bens Leo.
    Erwín Praseya telah dímakamkan dí Surabaya, Jawa Tímur.
  4. Dídí Kempot
    Jagad dunía híburan kembalí díkejutkan dengan kepergían penyanyí campursarí Dídí Kempot pada Selasa (5/5/2020).
    Menínggalnya Dídí Kempot menurut díagnosís awal karena hentí jantung.
    Sang pelantun “Cídro” pun mengembuskan napas terakhír dí Rumah Sakít Kasíh íbu, Solo, Jawa Tengah.
    Dídí Kempot sempat mengeluh sakít dan mínta díkerok oleh ístrínya.
    Namun, saat ítu sakít yang dírasakan Dídí Kempot tak kunjung membaík.
    Mendíang Dídí Kempot telah dímakamkan dí Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Majasem, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawí, Jawa Tímur.