imbas wabah corona

Karena Sulitnya Dapat Penumpang di Masa Pandemi Corona Ini, Driver Ojol Ini Justru Diusir Dari Kontrakan dan Harus Rela Tidur di Pinggir Ruko..

Posted on

Kabarberita.site – HVirus corona (COViD-19) yang merebak di indonesia kini telah memutuskan mata pencaharian banyak orang. Khususnya pekerja informal. Mengingat pekerjaan mereka tidak bisa dilakukan dari rumah. Hal ini lantas membuat satu per satu kisah memilukan dari mereka mencuat di media sosial.

Satu diantaranya kisah pengemudi ojek online (ojol) bernama Dodo, yang baru saja diusir oleh pemilik kontrakan akibat menunggak bayaran kontrakan.

Seperti kita ketahui, penghasilan driver ojol tidak pernah menentu, tergantung dari banyaknya menerima orderan. Ditambah, saat ini sedang mewabah virus corona, sehingga membuat sejumlah driver jadi sepi pelanggan.

itu pula yang sedang dialami Dodo saat ini. Sepinya orderan, membuat pemasukan berkurang sehingga sulit untuk membagi uang, untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan biaya sewa kontrakan.

Hingga akhirnya, tunggakan itu masuk tiga bulan, dengan biaya senilai Rp 600.000. Sang pemilik kontrakan langsung mengambil tindakan dengan mengganti gembok pintu masuk rumah kontrakan Dodo pada Selasa (7/4/2020).

“Jadi kan jemput istri pulang kerja Pak, sekitar jam 8 malam atau 20.30 dari tempat kerja jalan ke rumah pulang. Sampai rumah saya sudah tidak bisa masuk Pak, gembok yang di rumah saya itu sudah diganti sama yang punya kontrakan. Otomatis kunci yang saya bawa tidak berfungsi,” terang Dodo, dilansir Kompas.com.

Akibatnya, pada malam itu juga Dodo bersama istri, dan kedua anaknya yang masih balita angkat kaki dan terpaksa tidur di sebuah ruko pinggir jalan di kawasan Depok.

“Akhirnya saya bingung saya bawa kemana, anak saya juga lagi tidak enak badan lagi anget juga. Anak satu lagi sudah mulai rewel minta istirahat saya belum dapat tempat untuk istirahat sudah jam 1 pagi dari jam 11 malam cari-cari tempat. Saya lihat kondisi anak sudah ngantuk saya ajaklah ke ruko sebelah kiri dari arah Margonda di situ saya buat sementara rebahan,” kata Dodo.

Baca lagi:  Ngenes.. Gara-Gara Masker Seharga Emas, Pengemudi Ojol Gunakan Kantong Plastik!

Beruntung, sebuah bantuan datang menghampirinya pada malam itu juga. Seorang pengemudi ojol datang menghampirinya, dan mengajaknya untuk bermalam di base camp atau tempat biasa nongkrong rekan sesama driver ojol.

Demíkíanlah pokok bahasan Artíkel íní yang dapat kamí paparkan, Besar harapan kamí Artíkel íní dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan pengetahuan dan referensí, Penulís menyadarí Artíkel íní masíh jauh darí sempurna, Oleh karena ítu saran dan krítík yang membangun sangat díharapkan agar Artíkel íní dapat dísusun menjadí lebíh baík lagí dímasa yang akan datang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *