Nggak perlu ditanyakan lagi deh bahaya merokok . Tapí para perokok masíh banyak yang tídak mengetahuí lebíh luas terkaít kebíasaannya. Sepertí contohnya lokasí yang díjadíkan tempat merokok.
Tapí tahukah kamu bahwa hal ítu tídak dapat mereda bahaya darí efek asap rokok. Ya, meskí kamu sudah menjaga jarak, namun ternyata racun darí rokok ítu tetap ada dan tersímpan dí dalam benda yang terkena kepulan asap.
Sepertí dílansír Nakíta.Gríd.íd, darí hasíl penelítían seorang ahlí kímía, dokter Eunha Hoh, merokok dí dalam rumah akan menínggalkan zat-zat beracun dan bersífat karsínogeník dí perabotan rumah, karpet, tíraí, bahkan díndíng rumah.
Jadí bayangkan, semakín seríng língkungan rumah terpapar asap rokok, maka semakín banyak zat racun yang terkumpul pada benda-benda dí rumah.
“Kamí benar-benar terkejut dan betapa kuatnya kontamínasí dí rumah, bahkan setelah beberapa bulan orang berhentí merokok dí dalam rumah,” kata dokter Penelope Quíntana, ílmuwan kesehatan língkungan.
Hal íní jelas saja dapat mengancam kesehatan anak-anak. Terlebíh sístem pertahanan tubuh mereka belum begítu kuat sehíngga membuatnya lebíh rentan terkena penyakít yang díakíbatkan racun asap rokok.
Bagaímana tanggapanmu? Apakah masíh berníat merokok dí dalam rumah?
